Kenaikan harga BBm dirasakan sangat berat bagi siapa pun. karena kenaikan harga BBM dapat berdampak pada banyak hal. tingkat kemiskinan semakin meningkat, pengangguran bertambah dan kriminaitas pun ikut-ikutan meningkat.
Bagaimana pun kenaikan harga BBM tetap harus dilakukan bila tidak dinaikkan anggaran negara yang diperuntukkan bagi subsidi menjadi membengkak dan dapat mgengakibatkan defisit negara. dan apabila dinakkan rakyat yang menderita.
Lihat lah belum dinakkan saja sudah bikin heboh dimana-mana. BBM jadi langka, harga bahan-bahan pokok naik, belum lagi orang-orang iseng yang nimbun BBM.
Bisa dikatakan bila harga BBM dinaikkan bisa bikin rusuh gak dinakkan pun bikin kantong jebol. sama aja dengan peribahasa BAGAIKAN MAKAN BUAH SIMALAKAMA.
tapi dalam hal ini yang makan dan yang makan siapa ya? Klihatannya mau dinaikkan atau tidak rakyat kecillah yang ujung-ujungnya susah.
Pemberian BLT juga bikin ribut, orang kalau sudah lihat DUIT emang jagi BUTA. gara-gara duit berantem sama Saudara. Mbok ya sudah gak dapat BLT, berarti DUITnya bukan rejeki kita. dari pada adu jotos sama mulut lebih baik cari duit sendiri, walaupun harus bekerja keras tetapi itu lah rejeki yang InsyaAllah berkah.
Kalau begitu isi waktu dengan berfikir positis, kerja bener dan slalu berdoa. dari pada mikir BBm yang tidak bakal turun lagi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar